Soppeng Perkuat Komitmen Penurunan Stunting Terintegrasi Melalui Rembuk Stunting 2024

Table of Contents

Publicissue.id,Soppeng. Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbangda) Kabupaten Soppeng menggelar acara Rembuk Stunting Tahun 2024 di Aula Kantor Gabungan Kabupaten Soppeng pada hari Jumat (22/3/2024). Acara ini dihadiri oleh unsur DPRD, Tim Penggerak PKK, SKPD terkait, Camat, Kepala Desa/Lurah, Kepala Puskesmas, Organisasi Profesi, dan organisasi keagamaan.

Tujuan dan Hasil yang Diharapkan:

• Tujuan: Menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi, mendeklarasikan komitmen pemerintah daerah dan menyepakati rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi, serta membangun komitmen publik dalam kegiatan penurunan stunting secara terintegrasi di Kabupaten Soppeng.
• Hasil yang Diharapkan: Komitmen penurunan stunting yang ditandatangani oleh pimpinan daerah, DPRD, Kepala Desa, Pimpinan OPD, dan perwakilan sektor non pemerintah dan masyarakat, serta rencana kegiatan intervensi gizi terintegrasi penurunan stunting yang telah disepakati oleh lintas sektor untuk dimuat dalam RKPD/Renja OPD tahun berikutnya. 

Wakil Bupati Soppeng, Ir. H. Lutfi Halide, MP., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Rembuk Stunting Tahun 2024 dan terima kasih kepada seluruh undangan yang hadir. Beliau juga menekankan pentingnya komitmen bersama dan kerjasama dari semua pihak untuk menanggulangi permasalahan stunting di Kabupaten Soppeng.

Wakil Bupati Soppeng menjelaskan bahwa untuk menyelesaikan permasalahan stunting, diperlukan pendekatan intervensi multisektor yang mengarah pada peningkatan kualitas intervensi spesifik dan sensitif. Pendekatan ini meliputi:

• Pendekatan keluarga berisiko stunting: Dilakukan dengan intervensi hulu.
• Pendekatan multi sektor dan multipihak melalui pentahelix: Melibatkan berbagai pihak terkait.
• Pendekatan intervensi gizi terpadu: Melakukan intervensi spesifik dan sensitif.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Hasil Kesepakatan Rembuk Stunting Kabupaten Soppeng dan penandatanganan pernyataan komitmen pelaksanaan percepatan penurunan stunting terintegrasi di Kabupaten Soppeng.

Rembuk Stunting Tahun 2024 merupakan langkah penting dalam memperkuat komitmen dan kerjasama untuk mempercepat penurunan stunting di Kabupaten Soppeng. Diharapkan dengan sinergi dan kolaborasi dari semua pihak, target penurunan stunting di Kabupaten Soppeng dapat tercapai.

Soppeng, 22 Maret 2024 - Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbangda) Kabupaten Soppeng menggelar acara Rembuk Stunting Tahun 2024 di Aula Kantor Gabungan Kabupaten Soppeng pada hari Jumat (22/3/2024). Acara ini dihadiri oleh unsur DPRD, Tim Penggerak PKK, SKPD terkait, Camat, Kepala Desa/Lurah, Kepala Puskesmas, Organisasi Profesi, dan organisasi keagamaan.

Tujuan dan Hasil yang Diharapkan:

• Tujuan: Menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi, mendeklarasikan komitmen pemerintah daerah dan menyepakati rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi, serta membangun komitmen publik dalam kegiatan penurunan stunting secara terintegrasi di Kabupaten Soppeng.
• Hasil yang Diharapkan: Komitmen penurunan stunting yang ditandatangani oleh pimpinan daerah, DPRD, Kepala Desa, Pimpinan OPD, dan perwakilan sektor non pemerintah dan masyarakat, serta rencana kegiatan intervensi gizi terintegrasi penurunan stunting yang telah disepakati oleh lintas sektor untuk dimuat dalam RKPD/Renja OPD tahun berikutnya.

Sambutan Wakil Bupati Soppeng:

Wakil Bupati Soppeng, Ir. H. Lutfi Halide, MP., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Rembuk Stunting Tahun 2024 dan terima kasih kepada seluruh undangan yang hadir. Beliau juga menekankan pentingnya komitmen bersama dan kerjasama dari semua pihak untuk menanggulangi permasalahan stunting di Kabupaten Soppeng.

Pendekatan Penurunan Stunting:

Wakil Bupati Soppeng menjelaskan bahwa untuk menyelesaikan permasalahan stunting, diperlukan pendekatan intervensi multisektor yang mengarah pada peningkatan kualitas intervensi spesifik dan sensitif. Pendekatan ini meliputi:

• Pendekatan keluarga berisiko stunting: Dilakukan dengan intervensi hulu.
• Pendekatan multi sektor dan multipihak melalui pentahelix: Melibatkan berbagai pihak terkait.
• Pendekatan intervensi gizi terpadu: Melakukan intervensi spesifik dan sensitif.

Penandatanganan Kesepakatan dan Komitmen:

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Hasil Kesepakatan Rembuk Stunting Kabupaten Soppeng dan penandatanganan pernyataan komitmen pelaksanaan percepatan penurunan stunting terintegrasi di Kabupaten Soppeng.

Kesimpulan:

Rembuk Stunting Tahun 2024 merupakan langkah penting dalam memperkuat komitmen dan kerjasama untuk mempercepat penurunan stunting di Kabupaten Soppeng. Diharapkan dengan sinergi dan kolaborasi dari semua pihak, target penurunan stunting di Kabupaten Soppeng dapat tercapai.

Catatan:

• Berita ini telah diedit dengan memperhatikan struktur berita yang baik, yaitu: judul, lead, body, dan kesimpulan.
• Beberapa kalimat telah diubah agar lebih ringkas dan padat informasi.
• Kata-kata yang tidak baku telah diperbaiki.
• Informasi yang tidak relevan telah dihilangkan.
• Judul berita dibuat lebih menarik dan informatif.
• Informasi tentang tujuan, hasil yang diharapkan, sambutan Wakil Bupati Soppeng, pendekatan penurunan stunting, dan penandatanganan kesepakatan dan komitmen telah diperjelas.